
Nyeduh Kopi Tabanan, Tempat Ngechill Viral di Pinggir Sawah
Nyeduh Kopi Tabanan – Kabupaten Tabanan memiliki pemandangan alam menakjubkan yang tidak perlu diragukan lagi, Bali masih menjadi destinasi andalan para wisatawan. Apalagi dengan budayanya yang masih sangat kental, paket tour Bali selalu laris manis baik bagi turis lokal maupun asing.
Nah, buat kamu para pecinta kopi yang berniat liburan ke Bali, kamu bisa mampir ke wisata Nyeduh Kopi di daerah Tabanan. Ini adalah cara unik untuk menikmati kopi sambil dimanjakan dengan keindahan Pulau Dewata yang menawan.
Bagaimana tidak, datang ke sini berarti kamu bisa merasakan sensasi ngopi di tengah hamparan sawah yang menyegarkan mata. Meskipun konsep ngopi yang ditawarkan cukup sederhana, namun tempat ini belakangan menjadi viral di berbagai media sosial. Apa yang menarik? Yuk cari tahu.

Nyeduh Kopi Tabanan
Nyeduh Kopi Tabanan termasuk wisata baru di Bali. Dengan menggabungkan antara pemandangan alam dan kopi, destinasi ini berhasil menarik banyak pengunjung dalam waktu cepat.
Belum lama beroperasi, wisata Nyeduh Kopi dengan cepat viral di media sosial setelah beberapa pengunjung membagikan pengalaman mereka di sana. Apalagi Kabupaten Tabanan dikenal sebagai lumbung berasnya Bali, sehingga tidak sulit menemukan hamparan sawah di daerah ini.
Jadi jika kamu ingin melihat pemandangan alam ijo royo-royo dengan persawahan yang menyegarkan mata di Bali, maka Tabanan merupakan solusinya. Dan Wisata Nyeduh Kopi bisa kamu temukan di sini, siap menawarkan pengalaman menyeruput kopi di tengah hamparan sawah yang begitu memesona.

Keseruan Wisata
View Sawah yang Hijau
Wisata Nyeduh Kopi Tabanan wajib masuk di dalam paket tour Bali yang kamu pilih, karena destinasi ini siap menawarkan pengalaman yang unik bagi para pengunjung. Jika ngopi di cafe sudah mainstream, maka kamu bisa mencoba ngopi sambil menikmati view sawah yang hijau di Nyeduh Kopi.
Letaknya ada di kawasan Subak Piak, Tabanan, yang menjadi bagian dari desa wisata. Sawah-sawah di sana ditanami menggunakan beras merah organik yang tidak menggunakan pupuk kimia atau pestisida.
Para petani setempat menjaga keseimbangan ekosistem yang ada dengan melestarikan hewan dan tanaman lokal, jadi sawah-sawahnya menggunakan pupuk organik dari kotoran hewan. Oleh karena itu, jangan heran jika hamparan sawah di depan Nyeduh Kopi bisa tumbuh dengan subur berwarna hijau yang begitu menyegarkan mata.

Pemandangan yang Indah
Bukan hanya karena sawahnya berwarna hijau cantik saja yang membuat wisata Nyeduh Kopi menjadi populer. Jika kamu wisata ke Bali dengan tujuan refreshing untuk melepas penat dari hiruk-pikuk kota, maka destinasi ini merupakan tujuan yang ideal.
Sawah-sawah di sini tidak hanya hijau, namun menyuguhkan pemandangan cantik berbentuk undakan atau terasering dengan latar pegunungan. Karena lokasinya berada di ketinggian sekitar 700 mdpl, maka udara di sekitar juga terasa begitu sejuk. Terutama jika kamu berkunjung di pagi hari, suasananya akan terasa sangat segar.

Menu Beragam Khas Pedesaan
Sambil menikmati keindahan sawah dari kaki gunung, tentunya kamu bisa mencicipi kopi yang menjadi menu andalan wisata Nyeduh Kopi. Hangatnya kopi akan membantu kamu menghalau hawa dingin yang ada. Dan jika kamu tidak bisa minum kopi, jangan khawatir. Sebab masih ada menu minuman lainnya yang bisa dipesan seperti teh sereh yang juga dapat menghangatkan tubuh.

Untuk menu makanannya cukup beragam dan sangat khas pedesaan, benar-benar sesuai dengan suasana alam di sekitar. Salah satu yang tidak boleh kamu lewatkan adalah entil khas Pupuan. Karena bagi masyarakat Pupuan, Tabanan, makanan entil ini sudah diwarisi secara turun-temurun dari dulu hingga sekarang.
Kuliner Entil sendiri jika dilihat sekilas sangat mirip dengan lontong yang terbuat dari beras. Namun entil relatif agak gepeng dan kecil dari sisi bentuk dan ukurannya. Biasanya entil akan dibungkus dengan daun kalingidi, yang membuatnya sekilas memiliki rasa mint.
Apabila tidak mau menu yang terlalu berat, kamu bisa memesan makanan yang lebih ringan seperti pisang goreng, pisang rebus, jagung rebus, atau laklak khas Penebel sebagai teman minum kopi. Laklak sendiri adalah kue basah yang hampir mirip dengan serabi, rasanya manis dan gurih sehingga lezat dinikmati bersama kopi ataupun teh.
Sunset yang Romantis
Para pasangan seringkali memilih bulan madu di Bali karena keeksotisan alam yang dimiliki. Dan jika kamu ingin menikmati pemandangan eksotis tersebut bersama pasangan, jangan lupa mampir ke wisata Nyeduh Kopi yang ada di Tabanan ini.
Nyeduh Kopi beroperasi hingga menjelang malam, jadi kamu bisa datang kemari sore hari untuk menikmati pemandangan matahari terbenam. Keindahan sunset dikombinasikan dengan hamparan sawah dapat menciptakan pemandangan yang begitu romantis.
Semburat oranye dari matahari yang menerpa daun-daun tanaman padi akan menjadi pemandangan yang tidak terlupakan, membuat bulan madu kamu dan pasangan semakin istimewa.
Spot Foto Instagramable
Bagi sebagian besar masyarakat modern, berwisata pasti kurang tanpa adanya foto-foto kenangan. Sehingga mencari spot foto Instagramable ketika liburan menjadi hal wajib yang tidak boleh dilewatkan.
Apabila kamu salah satunya, maka kamu bisa menemukan banyak spot di wisata Nyeduh Kopi. Bahkan setiap sisi bisa dibilang merupakan spot yang sangat pas untuk berburu foto. Bagaimana tidak, duduk menikmati kopi di satu spot saja kamu sudah bisa mengabadikan momen dengan latar belakang pemandangan sawah dan pegunungan yang indah.
Jadi tidak perlu repot-repot beranjak dari tempat duduk, karena kamu bisa mendapatkan foto ciamik di mana saja dan kapan saja selama berada di kawasan Nyeduh Kopi. Tapi biasanya, para pengunjung akan menyempatkan diri mengambil gambar di sekitar jalanan yang membelah sawah Subak Piak.

Alamat Nyeduh Kopi Tabanan
Buat kamu yang mau liburan atau bulan madu di Bali dan memasukkan Nyeduh Kopi ke dalam daftar destinasi kunjungan, wisata ini ada di Subak Piak Tabanan. Tepatnya di Desa Wongaya Gede, Kecamatan Penebel, Tabanan.
Nyeduh Kopi terletak di kaki Gunung Batukaru, kamu bisa menemukannya tidak jauh dari jalanan setapak yang membelah sawah. Menemukannya tidak sulit, kamu juga bisa mengandalkan maps digital untuk sampai ke lokasi.
Tempat wisata beroperasi setiap hari mulai pukul 08.00-18.30 WITA. Jadi kamu bisa mampir di antara waktu tersebut agar dapat menikmati indahnya pemandangan sambil menyeruput kopi yang nikmat.
Alamat | Br. Madia Desa, Terunyan, Kec. Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali 80652 |
Maps | https://maps.app.goo.gl/FRVQeNwiZZki1brE6 |
Telpon | 081236852066 |
Fasilitas Wisata Nyeduh Kopi Tabanan
Karena termasuk wisata yang masih cukup baru, fasilitas di Nyeduh Kopi mungkin masih terbatas. Meski begitu, dijamin kamu akan betah berlama-lama di sini. Karena sudah disediakan banyak tempat duduk untuk pengunjung yang ingin ngopi sambil menikmati alam.

Bahkan ada tempat duduk yang model lesehan dengan alas kain sehingga kesannya seperti piknik. Semua tempat duduk dan meja ditata rapi dengan menghadap langsung ke sawah. Dengan begitu, pengunjung bisa menikmati menu yang dipesan sambil disuguhi pemandangan rupawan di depan mata.
Wisata ke Bali memang bisa menjadi salah satu cara healing terbaik, mengingat keindahan alam yang ditawarkan. Seperti Nyeduh Kopi Tabanan, di sini kamu bisa ngopi dengan cara unik sambil menikmati keindahan sekitar. Tertarik?